Pengaruh Pemilihan Frekuensi Sampling pada Efek Audio
Untuk artikel praktikum kali ini saya akan membahas tentang frekuensi sampling menggunakan efek audio sebagai objek. Oleh karena itu masi berhubungan dengan artikel saya sebelumnya tentang efek aliasiasing.Kali ini Pemangatan dilakukan menggunakan software MATLAB.Mari kita simak baik baik artikel dan source code dibawah ini,
Semakin besar nilai f maka semakin besar (atau ngebass) pula suara yang di hasilkan pada saat nilai f = 100 suara yang di hasilkan nadanya cukum tinggi sehingga bersuara cempreng, ketika nilai f dirubah menjadi 900 suara yang di hasilkan bernada sangat rendah sehingga suaranya sangat besar. Masi simak kode kode berikut.

Semoga bermanfaat dan jangan lupa ilmunya dibagikan ya.!
Semakin besar nilai f maka semakin besar (atau ngebass) pula suara yang di hasilkan pada saat nilai f = 100 suara yang di hasilkan nadanya cukum tinggi sehingga bersuara cempreng, ketika nilai f dirubah menjadi 900 suara yang di hasilkan bernada sangat rendah sehingga suaranya sangat besar. Masi simak kode kode berikut.
clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=100; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%f=100 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=200; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%200 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=300; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%f=300 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=400; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%400 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=500; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%500 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=600; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%600 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=700; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%700 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=800; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%800 clear all; Fs=1000; t=0:1/Fs:0.25; f=900; x=sin(2*pi*f*t); sound(x,Fs) %%900Hasilnya adalah

Semoga bermanfaat dan jangan lupa ilmunya dibagikan ya.!
Post a Comment