Resistor dan Kapasitor

Semua ukuran resistor ada normalisasi. Agar sama semua.

Resistor berwarna merah, ungu,coklat memiliki nilai 270 ohm. Bukan yang lain nya, meskipun warna pada gelang resistor samar-samar.

Hitam, coklat, merah, orange, kuning, hijau, biru, ungu, abu-abu, putih.

Angka-angka dasar pabrik ketika membuat resistor

10, 12, 15, 18, 22, 27, 33, 39, 47, 51, 56, 68, 82

Harus memperhtikan daya pada resistor. Hal ini di karena kan, bila daya yang di gunakan pada alat terlalu besar, maka yang akan terjadi adalah terjadi percikan kecil ( keluar nya asap pada alat ). Hal ini lebih riskan terjadi pada siang hari.

Contoh :

R₂ = 2 KΩ                                                                             

        

R₁ = 3,08 Ω

Daya yang di konsumsi R₂ adalah

P₂ =  Watt

     = 10 mw

Nilai R₂ herus lebih besar dari 10 mw                                               

KAPASITOR

Pada kapasitor bertuliskan 103 maka pembacaannya 10.000 pF = 10 Kilo pF = 0,01 mikro F = 10 nF

Pada kapasitor bertuliskan .01 maka pembacaannya 0,01 mikro F = 10 nF = 10.000 Pf = 10 Kilo Pf

Pada kapasitor bertuliskan 273 maka pembacaannya 27 nano F = 0, 027 mikro F = 27.000 pF = 27 Kilo pF

Pada kapasitor bertuliskan 10 maka pembacaannya 10 pF

Pada kapasitor bertuliskan 101 maka pembacaannya 100  Pf

Pada kapasitor bertuliskan 100 maka pembacaannya 100 Pf

Pada kapasitor bertuliskan 12 maka pembacaannya 12 Pf

Alat ukur yang digunakan adalah kapasitansi meter. Tegangan yang standart di gunakan sebesar 60 volt.